SERTIFIKASI IT
Sumber: https://dutaacademy.com
Haiii guys! Welcome back to my blog, di blog aku yang keempat ini seperti biasa aku bakal sharing sama kalian tentang materi yang aku dapetin tadi waktu tatap muka di kampus. Topik utamanya masih seputar etika profesi tapi dengan judul yang berbeda, yaitu seberapa penting sih sertifikasi profesi di bidang IT bagi perusahaan? Okay, silakan disimak ya teman-teman.
PENGERTIAN
Okay, mungkin kita semua mengira jika sertifikat dan sertifikasi itu sama. Namun, sebenarnya kedua hal tersebut sangatlah berbeda. Lalu apakah yang menjadi perbedaan kedua hal tersebut? Sertifikat merupakan bukti pengakuan bahwa seseorang telah mengikuti suatu kegiatan, sedangkan sertifikasi merupakan bukti pengakuan bahwa seseorang memiliki keahlian khusus dalam bidang tertentu atau biasa disebut expert. Biasanya untuk mendapatkan sertifikasi ini seseorang harus melalui ujian yang telah menjadi prasyaratnya dan harus memiliki kompetensi khusus dalam bidang yang dituju/diminati.
Sertifikasi sendiri dibagi menjadi 2 yaitu:
- Sertifikasi profesi: Sertifikasi kerja yang berisi perolehan pengakuan terhadap kompetensi atau keahlian khusus.
- Sertifikasi profesional: Sertifikasi yang menunjukkan kemampuan atau kualifikasi berdasarkan atribut atau kriteria yang telah ditentukan oelh sebuah organisasi atau lembaga atau badan pengembangan yang sudah terakreditasi.
MENGAPA PENTING ?
Pasti dari kalian banyak yang masih bertanya-tanya, seberapa penting sih sertifikasi profesi ini di dunia kerja nanti? 91% perusahaan mengatakan bahwa sertifikasi IT memegang peranan penting dalam proses perekrutan karyawan dan merupakan alat prediksi yang dapat diandalkan dalam menentukan kesuksesan seorang karyawa (CompTIA HR Perception: 2015).
Alasan mengapa sertifikasi IT sangat penting:
- Sertifikasi membantu perusahaan mengisi lowongan pekerjaan.
- Sebagian besar perusahaan mempunyai staff IT yang memiliki sertifikasi.
- Sertifikasi Profesional IT menghasilkan karyawan yang hebat.
- Sertifikasi IT semakin penting.
- Pelatihan sendirian tidaklah cukup.
- Sebagai bukti pengakuan terhadap kompetensi yang dimiliki.
- Memenuhi kebutuhan tenaga kerja IT dengan kompetensi yang lebih spesifik.
- Selalu mengikuti perkembangan di bidang IT.
- Ada standar kompetensi untuk menilai kemampuan (skilll).
Sumber: https://youtu.be
DAMPAK INTERNAL
- Terpisah dari kandidat yang bersaing di pasar kerja yang kompetitif.
- Membuktikan kemampuan saat ini dalam bidang yang perubahannya sangat cepat.
- Mendapatkan gaji yang lebih tinggi.
- Mendapatkan rasa hormat dan kredibilitas diantara rekan kerja dan atasan.
- Membuktikan dedikasi terhadap karir IT.
- Mendapatkan akses ke komunitas profesi sejenis dan memungkinkan menghasilkan kerjasama dalam hal pekerjaan.
- Pengakuan akan pengetahuan yang kaya.
- Perencanaan karir.
- Pengembangan profesi.
- Meningkatkan karir di kancah global (internasional).
DAMPAK EKSTERNAL
- 75% manajer IT percaya bahwa sertifikasi penting untuk kinerja tim.
- Perusahaan dapat menggunakan sertifikasi IT untuk investasi, mempertahankan, dan mempromosikan karyawan yang menjanjikan.
- Dapat meningkatkan keseluruhan kualitas layanan yang ditawarkan kepada pengguna jasa IT.
- Karyawan akan melaksanakan tugas secara lebih konsisten, meningkatkan kehandalan IT dan organisasi.
- Memiliki sifat yang up to date dan berkualitas tinggi.
- Memperoleh citra perusahaan yang baik.
- Meningkatkan produktifitas secara mikro maupun makro.
- Menaikkan pengakuan industri dan secara internasional.
- Memberikan alur profesi yang jelas.
- Mmberikan suatu mekanisme pusat pelatihan.
- Membantu proses pelatihan tenaga IT profesional.
- Mendorong pegawai melakukan proses belajar lebih lanjut.
TUJUAN
- Menciptakan karyawan IT yang berkualitas.
- Membangun standar kerja bidang IT yang tinggi.
- Mengembangkan IT profesional yang berkesinambungan.
Nah, mungkin segini dulu kali ya sharing materi dari aku kali ini, sampai jumpa di blog aku selanjutnya guys! I hope this blog can help you a lot. See you next week! :p